Hubungan Self Efficacy Dengan Kualitas Hidup Pada Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Rangas Kab. Mamuju Provinsi Sulawesi Barat

Authors

  • Andi Ernawati Manuntungi Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah Mamuju

DOI:

https://doi.org/10.59585/bajik.v1i3.276

Keywords:

Hypertension, Self Efficacy, Quality of Life

Abstract

Hypertension occurs when blood pressure is above 140/90 mmHg. Hypertension is a condition in which an abnormal and continuous increase in blood pressure across multiple blood pressure measurements is caused by one or more risk factors that are not properly involved in maintaining normal blood pressure.

To find out the relationship between self-efficacy and quality of life of hypertension patients at the Rangas Health Center, Mamuju Regency.

This study is a quantitative study with an analytic observational approach. The sampling technique used in this study was non-probability sampling using purposive sampling technique. The population in this study was 50 and the sample was 44 respondents. The instrument used was the GSE questionnaire to measure the Self Efficacy variable and the WHOQOL-BREF questionnaire to measure the quality of life variable.

Based on the results of the Spearman Rho test using a computer program, it is said that there is a meaningful or significant relationship Sig. (2-tailed) p value = 0.005 < smaller than 0.05 or 0.01. The results obtained show a value of 0.005 which means that there is a fairly strong relationship between Self Efficacy and Quality of Life in Hypertension Patients because the value of r = 0.473 is located between 0.26 - 0.50. So statistically there is a meaningful or significant relationship between self-efficacy and quality of life in hypertension patients at the Rangas Health Center.

There is High Self Efficacy in Hypertensive Patients with Good Quality of Life as many as 30 respondents 68.2% and Poor Quality of Life as many as 11 respondents 25.0%, while those with Moderate Self Efficacy in Hypertensive Patients with Good Quality of Life as many as 2 respondents 4.5% with Poor Quality of Life as many as 1 respondent 2.3% in Hypertensive Patients in the Rangas Mamuju Health Center Working Area.

Author Biography

Andi Ernawati Manuntungi, Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah Mamuju

Program Studi Ilmu Keperawatan

References

Adrian, S. J. (2019). Hipertensi Esensial: Diagnosa Dan Tatalaksana Terbaru Pada Dewasa, 46(3), 172-178.

Ariani, Y. 2011. “Hubungan Antara Motivasi Dengan Efikasi Diri Pasien Dm Tipe 2 Dalam Konteks Asuhan.”

Aspiani, R, yuli. (2016). Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Kardiovaskuler.

Nadjib Bustan, (2021). Manajemen Penyakit Tidak Menular/ M. Najib Bustan Jakarta: Rineka Cipta.

Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju. Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju (2023).

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (2023).

Fatmawati, B. R., Suprayitna, M., & Istianah, I. (2021). Self-Efficacy Dan Perilaku Sehat Dalam Modifikasi Gaya Hidup Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmiah Stikes Yarsi Mataram, 11(1), 1-7.

Ghufron dan Risnawati. (2017). Teori – teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Insana Maria. (2018). Gangguan Rasa Nyaman Pada Pasien Hipertensi. Jurnal Kesehatan Suaka Insana 3 (2) 1-9.

Maryam, S. 2015. “Self-Efficacy Anak Didik Pemasyarakatan Di Lapas Anak Klas lia Blitar.” (Universitas Islam Malang)

Mardia, Ahmad, Riris Andono, dan Riyanto, Bambang Sigit. (2017). “Kualitas Hidup Orang Dengan HIV/AIDS Berdasarkan Kriteria Diagnosis Dan Faktor Lain di Surakarta.” BKM Jornal of Community Medicine and Public Health (2017).

Mutianisa, (2019). Hubungan efikasi diri dengan kualitas hidup pada pasien Asma.

Moons, P., Marquet K., Budts W., Geest, Sabin. (2014). “Validity, Reliability, and Responsiveness of the Schedule for the Evaluation of Individual Quality of Live-Direct Weighting (SEIQOL-DW) in 176 Congenital Heart Disease. Health and Quality of Life Outcomes,2 1-8.” in BioMed Ltd.National Institute for Cardiovascular Outcomes Research. 201. USA: University of Auckland New Zaeland.

Musakkar, & Djafar, T. (2021). Promosi Kesehatan: Penyebab Terjadinya Hipertensi.

Nursalam. 2017. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Jakarta: Salemba Medika.

Nildawati, Fajar Fahri, M., & Rahma, N. N. (2020). Factor yang berhubungan dengan kejadian Hipertensi di wilayah kerja puskesmas bara-barayya Kota Makassar. Bina Generasi: Jurnal Kasehatan, 12(1). 36-41.

Nurarif, A. H. & Kusuma, H. 2016. Asuhan Keperawatan Praktis Berdasarkan Penerapan Nanda, Nic, Noc Dalam Berbagai Kasus. Yogyakarta: Medication.

Okatiranti, O., & Amelia, F. (2017). Hubungan Self Efficacy Dengan Perawatan Diri Lansia Hipertensi Studi Kasus: Salah Satu Puskesmas Di Kota Bandung. Jurnal Keperawatan Bsi.

Pajares, F. 2012. “Self-Efficacy, Overview of Social Cognitive Theory and Self- Efficacy.”

Pramana, Okatiranti, and Tita Puspita Ningrum. 2016. “Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Kejadian Hipertensi di Panti Sosial Tresna Werdha Senjaeawi Bandung.” Jurnal Ilmu Keperawatan IV (5):1174–81.

Prasetyo, A. S. 2012. Analisis Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Self Care Manajemen Asuhan Keperawatan Pasien Hipertensi Di RSUD Kudus. Tesis. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Program Magister Ilmu Keperawatan Kekhususan Keperawatan Medikal Bedah.

Permata, Sari. 2019. “Hubungan Hipertensi Dan Penyakit Penyerta Terhadap Kualitas Hidup Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit Muhammadiyah Palebang.”

Pusparani, Indah Dwi. 2016. Gambaran Gaya Hidup Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Ciangsana Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Putri, A., Rinanda, V., & Chaidir, R. (2020). Hubungan Self Efficacy dengan Kualitas Hidup Pasien Kanker Kolorektal di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukit Tinggi Tahun 2019.

Puspita Tantri. 2019. “Hubungan Efikasi Diri Dengan Kepatuhan Diet Pada Penderita Hipertensi.”

Riskesdas, Kemenkes. 2018. “Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS).” Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical 44(8):1-200.

Rizka, R. (2012). Hubungan Self – Efficacy Dengan Treatment Adherence Pada Penderita Hipertensi RSI Siti Hajar.

Susanti, Lilis, Murtaqib, M., & Kushariyadi, K. (2020). Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Kualitas Hidup Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Silo Jember. Pustaka Kesehatan, 8(1), 17-23.

Sulistyowati. (2020). Hubungan Self – Efficacy Dengan Perilaku Self Care Pasien Stroke di Poli Saraf RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes kupang. Journal of Chemical Information and Modeling, 53 (9), 1689-1699.

Setiawan, Dony, and Hendro Prasetyo. (2015). Metodologi Penelitian Kesehatan Untuk Mahasiswa Kesehatan. Jember: Graha Ilmu.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.

Suparta and Rasmi. (2018) “Hubungan Genetik dan Stress Dengan Kejadian Hipertensi” J. Iim. Kesehatan BSI.

Septianingsih. (2019). “Hubungan Efikasi Diri Dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas IXSMA Negeri 9 Malang".” Malang: Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Bimbingan Konseling dan Psikologi –Universitas Negeri Malang.

World Health Organization. (2015). World Health Organization a Global Brief on Hypertension: Silent Killer, Global Public Health Crisis.

Muyasaroh, et al (2020). Kajian jenis kecemasan masyarakat cilacap dalam menghadapi pandemi covid-19. Lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (L2PM). Universitas nahdatul ulama al ghazali (unugha) cilacap.

Nursalam, (2013). Metode penelitian ilmu keperawatan. Jakarta : salemba medika.

Nursalam, (2015). Manajemen keperawatan, aplikasi dalam praktik keperawatan profesional. Jakarta : Salemba Medika.

Nuraini, D. E. (2013). Kecerdasan emosional dan kecemasan menghadapi pensiun PNS. E-junal psikologis, 1(3), 324-331. ISSN : 0000

Malfasari., E, Devita, Y., Erlin,. F,.& Filer (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir di STIKES payung negeri pekan baru. Jurnal ners indonesia, 8(2), 124-131.

Muthusami, M., & Jayaraman, k. (2013). Relationship between emotional intellegence and leadership traits of hingher secondary student in pundukkotai districk. Monthly multidisciplinnary research journal, golden research thought, 3, 1-4

Ramadhan, A, F., Sukorah, A., & Saftarina, F. (2019). Perbedaan derajat kecemasan antara mahasiswa tahap akademik tingkat awal dengan tingkat akhir di fakultas kedokteran universitas lampung. Jurnal medula, 9(1), 78-82.

Rufaidah, A., & Karneli, Y. (2020). Penerapan teknik Cognitive restructing dSalam konseling perorangan untuk mereduksi gangguan kecemasan. Electronik pusat kajian BK unindra-IKI, 214(2), 214-222.

Stuar. (2016). Buku saku keperawatan jiwa. Jakarta. EGC.

Satria, M.,R. (2017). Pengaruh kecerdasan emosional terhadap tingkatan pemahaman akutansi pada mahasiswa akutansi di kota bandung, 1(1).

Sugiyono, (2015). “statistik untuk penelitian”. Bandung : penerbit Alfabeta.

Sarifah, S. (2016) “ Hubungan kecerdasan emosi dengan tingkat kecemasan ibu hamil pertama trimester III dalam menghadapi persalinan di samarinda” Paikoborneo, 4 (1), 10 – 17.

Sutejo, (2018). Keperawatan jiwa, konsep dan praktik asuhan keperawatan kesehatan jiwa : gangguan jiwa dan psikologis. Yogyakarta : pustaka baru press.

Safri, A, (2019). “ Hubungan kecerdasan emosional (emotional quetiend) terhadapat tingkat stres pada mahasiswa tingkat akhir prodi pendidikan dokter fakultas kedokteran universitas muhammadiya makassar.

Suhendro, G, A., & Agustina, (2022). “ pengaruh kecerdasan emosional terhadap kecemasan akademik : studi pada mahasiswa universitas X di jakarta” provitae jurnal psikologi pendidikan, 15 (2), 70 – 92.

Teuku, R, F., Maya, K (2017). “ Kecerdasan emosional dan kecemasan mahasiswa bimbingan skripsi di universitas syiah kuala” jurnal konseling andi matappa, 1 (2), 108 – 115.

Wardiani, D, A., Kurniawan, S, T & Kartika, I (2020). ”Gambaran tingkat kecemasan mahasiswa keperawatan universitas kusuma husada surakarta saat menjalani skripsi pada masa pandemi covid-19”.

Yunalia, E, M., & Etika, N. (2020). “Analisis kecerdasan emosinal remaja tahap akhir berdasarkan jenis kelamin”. 8 (4), 477 – 484.

Downloads

Published

2023-07-30

How to Cite

Manuntungi, A. E. (2023). Hubungan Self Efficacy Dengan Kualitas Hidup Pada Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Rangas Kab. Mamuju Provinsi Sulawesi Barat. Barongko: Jurnal Ilmu Kesehatan, 1(3), 460–478. https://doi.org/10.59585/bajik.v1i3.276

Most read articles by the same author(s)