Pemenuhan Kebutuhan Istirahat dan Tidur Pada Lansia Di Panti Jompo Dengan Tekhnik Relaksasi Benson
DOI:
https://doi.org/10.59585/bajik.v1i2.156Keywords:
Tekhnik Relaksasi Benson, Kebutuhan Istirahat, Lansia, Panti JompoAbstract
Di Indonesia pada tahun yang sama diperkirakan terdapat 15,8 juta jiwa atau sekitar 5 % total penduduk Indonesia. Dari jumlah tersebut penduduk lansia sebanyak 240.419 jiwa. Tujuan penelitian adalah menjelaskan pengaruh tehnik relaksasi benson terhadap pemenuhan kebutuhan tidur pada lansia. Metode penelitian ini adalah seluruh dari perencanaan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan mengantisipasi beberapa kesulitan yang mungkin timbul selama proses penelitian. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian Quasy Eksperiment Design dengan melibatkan kelompok kontrol disamping kelompok eksperimental. Dalam rancangan ini, kelompok eksperimental diberi perlakuan sedangkan kelompok kontrol tidak. Pada kedua kelompok diawali dengan pre test dan setelah pemberian perlakuan diadakan pengukuran kembali (post test). Populasi dari penelitian ini adalah semua lansia yang mengalami gangguan dalam pemenuhan kebutuhan tidur yang ada di Panti Jompo Sampel adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi. Kesimpulan bahwa Pemenuhan kebutuhan tidur lansia sebelum pemberian teknik relaksasi benson menunjukkan kurang (80%), sedangkan pada kelompok kontrol sebagian besar juga dalam kategori kurang (90%) dalam memenuhi kebutuhan tidurnya baik kualitas maupun kuantitasnya. Sesudah pemberian teknik relaksasi benson pada kelompok perlakuan terjadi peningkatan pemenuhan kebutuhan tidur menjadi baik (100%), sedangakan pada kelompok kontrol hanya sebagian kecil yang kebutuhan tidurnya terpenuhi (20%).
References
Arikunto, S (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. 42 – 45.
Benson, H (2004). Benson Relaxation. http//www:uua.org/ga/ga03/2031.htm.
Boedhi – Darmojo & Martono, H (1999). Geriatri. Jakarta: Balai Penerbit FK –UI
Carpenito, Lynda Juall (2000). Diagnosa Keperawatan Aplikasi pada Praktek Klinis, Jakarta: EGC
Chandra, B (1995). Pengantar Statistik Kesehatan. Jakarta: EGC
Diahwati, Diana (2001). Serba – Serbi Manfaat dan Gangguan Tidur. Bandung: CV. Pionir Jaya.44
Gosana, Dr. H. Frits (2001). Therapi Latihan Fisik Penyakit. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.72
Guyton, Arthur c & Hall (1997). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC
Hardywinoto, D & Setiabudhi, T (1999). Panduan Gerontologi Tinjauan dari Berbagai Aspek. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.65-67
Hudak C.M & Gallo B.M (1997). Keperawatan Kritis: 6, Jakarta: EGC.79
Idayanti, A (1995). Nyeri Sendi. Indonesian Journal Of Acupuncture:
Lumbantobing (2004). Gangguan Tidur. Jakarta: Balai Penerbit FK-UI.
Martha, D (1995). Panduan Relaksasi dan Reduksi Stres. Jakarta: EGC
Melissa (2004). The Relaxation Response.http://stress.about.com/cs/relaxation.htm
Notoatmojo, S (2002). Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi kedua. Jakarta: Rineka Cipta. 146-148.
Nugroho, Wahyudi (2000). Keperawatan Gerontik. Jakarta: EGC.
Nursalam & Pariani, S (2001). Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: UD Sagung Seto.
Nursalam (2003). Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. 83,98, 139, 204, 220.
Praktiknya, Ahmad Watik (2000). Dasar – Dasar Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Redwood, D (2004). Meditation and Relaxation.
Roper, Nancy (1996). Prinsip – Prinsip Keperawatan. Yogyakarta: Yayasan Essentia Medica.71-74
Priharjo, Robert (1996). Perawatan Nyeri: Pemenuhan Aktivitas Istirahat Pasien. Jakarta: EGC.20,21,25,27
Setiati, Siti dkk (2000). Pedoman Pengelolaan Kesehatan Pasien Geriatri Untuk Dokter dan Perawat. Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbit Bagian Ilmu Penyakit dalam FK– UI
Smet, B (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta: PT Grasindo
Solomon, et al (1990). Human Anatomy dan Physiologi. Second edition. Saunders College Publishing. Florida
Sylvia, A and Lorraine (1995). (Alih Bahasa Peter Anugrah). Patofisiologi Konsep Proses – Proses Penyakit. Edisi 4. Jakarta: EGC
Taylor, C et al (1997). Fundamental of Nursing: The Art and Science of Nursing Care. Philadelpia. New York
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Andi Ernawati Manuntungi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.