Sosialisasi Pelaksanaan Pengelolaan Obat Di Puskesmas Mamajang
DOI:
https://doi.org/10.59585/sosisabdimas.v1i4.171Keywords:
Drug Management, Planning, Use, Distribution, Community Health CenterAbstract
Drug management is a pharmaceutical service activity that starts from planning, procurement, distribution, use and disposal of drugs. The aim is to ensure the continuity and availability of efficient, effective and rational medicines, increase the competency of pharmaceutical staff, create a management information system and implement service quality control and implementation relationships in drug management at the Mamajang Community Health Center, Mamajang District, Makassar City. Collection was carried out through in-depth interview techniques and direct observation. The results of drug planning at the Mamajang Community Health Center are in accordance with the drug management guidelines which are seen based on needs at the Community Health Center. Requests for drugs are in accordance with the procedures for procuring/requesting drugs from the Health Service via LPLPO to the District Pharmacy Warehouse (GFK). The distribution of medicines at the Mamajang Community Health Center is not in accordance with the drug management guidelines from GFK and is not in accordance with the needs at the Community Health Center, due to the lack of budget from the APBD which is channeled through the City Health Service. The conclusion is that the planning and use of drugs is in accordance with procedures, while the distribution of drugs is not in accordance with drug management guidelines because the APBD budget is not channeled through the Health Service. So it is hoped that when distributing medicines from the Makassar City Health Service or (GFK) they should pay attention to the procurement/request for medicines based on the LPLPO. The high population ratio in Pamenang, Tanjung, and Gangga Districts compared to existing health facilities and personnel is a very principal problem related to health education for the community, including information about health. One of them is about the correct procedures for obtaining, using, storing and managing medicines which includes how to use special medicines. The aim of this socialization is to educate human resources at the Mamajang Community Health Center. Socialization of this program is carried out through the delivery of material, discussions, questions and answers, demonstrations by pharmacists. The participants happened to be human resources at the Community Health Center who were very enthusiastic about this program because of the participants' activeness in asking and answering questions about drug management.
Downloads
References
Athijah Dkk, 2014. Perencanaan Dan Pengadaan Obat Di Puskesmas Surabaya Timur Dan Selatan (Artikel), Surabaya.
Afifudin Samad Safry (2016) Studi Pengelolaan Obat Di Puskesmas Batua Kota Makassar Tahun 2016 Departemen Administrasi Dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Makassar.
Afrizal. 2016. Metode Penelitian Kualitatif: Sebuah Upaya Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu. Jakarta Raja Grafindo Persada.
Anonim, (2013). 2 Juli, Penyimpanan Obatik/Far/012/013,No.Revisi02,Puskesmas Jetis.Yogyakarta.
Chaira Dkk, 2016. Evaluasi Pengelolaan Obat Di Puskesmas Pariaman. Diterbitkan Oleh Ikatan Apoteker Indonesia-Sumatera Barat.
Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian Dan Alat Kesehatan. Departemen Kesehatan Ri. Dinkes, (2014).
Depkes, RI. (2003). Pedoman Pengelolaan Obat Publik Dan Perbekalan Kesehatan Di Puskesmas. Jakarta.
Departemen Kesehatan Ri, 2011. Pedoman Pengelolaan Obat Program Kesehatan, Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian, Surabaya.
Dirjen Kefarmasian. 2010. Tentang Pedoman Pengelolaan Perbekalan Farmasi Di Rumah Sakit, Jakarta.
Darlina, 2014. Studi Pengelolaan Obat Di Puskesmas Sanggoma Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.Isi 02, Puskesmas Jetis.Yogyakarta.
Dewi,Elsa Purnama (2017) Analisis Perencanaan Obat Di Puskesmas Pokenjior Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu Kota Padangsidipuan Tahun 2017.
Djuna Dkk (2014) Studi Manajemen Pengelolaan Obat Di Puskesmas Labakkang Kabupaten Pangkep.
Hadiah Akbar Nabila (2016)Analisis Manajemen Penyimpanan Obat Di Puskesmas Se-Kota Banjarbaru Program Studi Farmasi Universitas Lambung Mangkurat,Kalimantan Selatan.
Haryanti Dkk,(2015) Gambaran Pengelolaan Obat Di Gudang Farmasi Rsud Syekh Yusuf Gowa Nuru L Tahun 2017.
(H.Subagya M.S,1994). Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat Di Gudang Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin Palembang Tahun 2015. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Hasibuan (2010) Analisis Manajemen Logistik Obat Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Dr Sam Ratulangi Tondano. Jurnal Universitas Sam Ratulangi.
Idham (2005) Evaluasi Perencanaan Dan Distribusi Obat Program Di Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara.
Indriawan Dkk (2016) Perencanaan Obat Di Puskesmas Gaya Baru Kecamatan Bandar Surabaya Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan Holistik.
Kesehatan Nasional. Depkes Ri, Jakarta.2004. Direktur Jenderal Bina Kefarmasian Dan Pelayanan Farmasi. Kebijakan Obat Nasional.
Kemenkes Ri. 2014. Peraturan Menteri Kesehatan,Nomor 58 Tentang Standar Pelayanan.
Kefarmasian Di Rumah Sakit. Kementerian Kesehatan Ri. Jakarta.
Kementerian Kesehatan Ri, (2011), Daftar Obat Esensial Nasional, (Doen), 2011, Jakarta
Kementrian Kesehatan Ri.
Lira, A., Pannyiwi, R., Sima, Y., kurniawati, K., & Rahmat, R. A. (2022). PKM Donor Darah. Sahabat Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1–4. https://doi.org/10.59585/sosisabdimas.v1i1.3
Mahdiani,U.(2016) Evaluasi Pengelolaan Obat Tahap Perencanaan Dan Pengadaan Di RSUD Muntilan Kabupaten Magelang.
Ranie, (2014). Penentuan Sistem Persediaan Obat Pada Apotek Pahlawan Binjai. Jurnal Informasi Dan Teknologi Ilmiah (Inti).
Rismalawati (2015) Studi Manajemen Pengelolaan Obat Di Puskesmas Lawa Kabupaten Muna Barat Tahun 2015.
Satria Negara,F.,Adha,S,Dan Husain (2018).Gambaran Pengelolaan Obat DiGudang Farmasi Rsud Syekh Yusuf Gowa.Jurnal Kesehatan Masyarakat,10(2),2548-5334.
Satibi, 2014. Manajemen Obat Di Rumah Sakit Gadjah Mada University Press Yogyakarta.
Subagya M.S (1994).Manajemen Pengelolaan Obat,Cetakan Keempat Jakarta Pt Gunung Agung.
Siregar, 2003. Farmasi Rumah Sakit Teori Dan Penerapan ,Penerbit Buku Kedokteran Egc,Jakarta.
Susanti, R., Imran, A., Briliannita, A., Akbar, A., Yermi, Y., B, M., Pannyiwi, R., & Rasyid, D. (2023). Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Kecamatan Minasatene Kabupaten Pangkajene Kepulauan. Sahabat Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(3), 92–98. https://doi.org/10.59585/sosisabdimas.v1i3.70
Trisnawati (2018) Sisten Pengelolaan Obat Di Puskesmas Di Kecamatan Rambo Samo Kabupaten Rokan Hulu-Riau.Jurnal Pharamacy.
Yulisiani, 2014. Analisis Pengelolaan Obat Di Rs Umum Daerah Wates,Tesis,Magister Manajemen Dan Kebijakan Obat,Universitas Gadjah Mada,Yogyakarta.
Yati, K., Hariyanti, Dwitiyanti, & Lestari, P. M. (2018). Pelatihan pengelolaan obat yang tepat dan benar di UKS sekolah-sekolah Muhammadiyah wilayah DKI Jakarta. Jurnal SOLMA, 7(1), 42-49.
Zulkarni, R., Afrianti, R., & Maqfira, P. (2019). Gambaran pengetahuan keluarga dalam mendapatkan dan menggunakan obat antibiotik di kecamatan Lima Kaum kabupaten Tanah Datar. Jurnal Sains Farmasi dan Klinis, 6(1), 63-68.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Lusyana Aripa, Abu Bakar Betan, Zaenal Zaenal, Sri Wahyuni, Yuri Pratiwi, Imrawati Imrawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.